Ketimun Bersihkan Ginjal...
Jangan Lewatkan Sarapan!!
Kurma,obati hipertensi plus tambah keperkasaan..
Menurut Hardiansyah, kurma kaya akan kandungan kalium. Zat ini mampu menekan natrium (garam) berlebih yang biasa dialami penderita hipertensi. “Penderita hipertensi harus banyak mengonsumsi kalium, karena di dalam tubuhnya banyak terdapat natrium,” ungkapnya.
Untuk mencukupi kalium dalam sehari, lanjut Hardiansyah, kita cukup mengonsumsi kurma sebanyak 5 buah saja. “Dengan makan segitu, selain kebutuhan kalium terpenuhi juga dapat mengendalikan tekanan darah dan membantu kerja otot,” tuturnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa berdasar suatu penelitian, di dalam kurma terdapat sejenis hormon yang bernama oksitasin. “Ada beberapa manfaat dari oksitasin ini, yakni membantu memperlancar persalinan, meningkatkan produksi air susu ibu, dan meningkatkan kemampuan seksual baik untuk perempuan maupun laki-laki,” papar Hardiansyah.
Selain itu, tambahnya, zat potusin yang sangat membantu dalam menyembuhkan luka ternyata juga ada di dalam kurma. Hal ini menarik karena terkait dengan penyembuhan luka pada perempuan yang baru saja melahirkan. “Semakin cepat sang istri pulih pasti akan membuat suami bahagia,” katanya dengan nada bercanda.
Tidak berhenti di situ, kurma juga bisa mengobati mereka yang sakit anemia dan demam berdarah. Anemia adalah keadaan di mana jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada di bawah normal. “Kurma dapat membantu menambah hemoglobin sampai ke angka normal,” ungkap Hardiasyah.Sedangkan untuk penderita demam berdarah, yang mengalami penurunan jumlah trombosit atau keping darah, juga bisa dibantu mengembalikan kondisinya dengan mengonsumsi buah ini.
Menurut Hardiansyah, untuk meningkatkan hemoglobin dan trombosit, buah kurma lebih baik dikonsumsi dalam bentuk jus. Buah kurma seberat 500 gram dijus dengan 1 liter air. Diminum satu gelas tiap satu atau dua jam sekali, tergantung tingkat kebutuhannya. “Dosis semakin diturunkan jika kondisi membaik,” tuturnya.
Terakhir, buah ajaib ini juga mengandung zat sililiat, zat yang biasa ada dalam aspirin. Hal inilah yang membuat orang yang mengonsumsi kurma terbantu dalam meningkatkan kerja otak. “Selain itu juga bisa membantu mengurangi rasa sakit, mengurangi risiko hipertensi dan penyakit jantung,” kata dia.
Diabetes dan Mata
Diabetes melitus (DM) atau kecing manis adalah penyakit yang sering diderita dan dapat menyebabkan kelainan yang cukup serius pada mata yaitu. RETINOPATI DIABETIKA (RD). Dinegara maju RETINOPATI DIBAETIKA (RD) ini merupakan salah satu penyebab kebutaan utama pada usia produktif. Resiko kebutaan akan semakin meningkat sejalan dengan lamanya menderita DM, Oleh karena itu sangat penting bagi kita untuk mengenal lebih baik komplikasi DM pada mata dan menegtahui usaha0usaha apa saja yang dapat dilakukan, sehingga dapat mengurangi resiko kebutaan karena RETINOPATI DIABETIKA.
APAKAH SEMUA PENDERITA DM TIMBUL KOMPLIKASI ?
1. RETINOPATI DIBAETIKA (RD) NONPOLIPERATIF
2. RETINOPATI DIBAETIKA (RD) PROLIFERATIF
APAKAH RETINOPATI DIBAETIKA (RD) DAPAT TERKONTROL ?
KAPAN TINDAKAN OPERASI PERLU DILAKUKAN PADA RETINOPATI DIBAETIKA (RD) ?
Tindakan operasi perlu dilakukan pada keadaan-keadaan sbb : - Perdarah Viterus lama, biasanya setealh 4-6 minggu darah tidak diserap. - Terdapat pelepasan, lapisan retina, terutama yang mengenai daerah makula. - Adanya komplikasi glaukoma.
- Infeksi
- Pelepasn Retina (2-3 %)
- Perdarahan ulang sampai 50 %
APA PERAN PENDERITA ?
- Menjaga kadar gula darah terkontrol
- Tidak merokok
- Mengurangi gerakan-gerakn yang dapat menyebabkan perdarahan
- Kontrol mata secara teratur.
- Penglihatan penderita Diabetes Melitus biasanya dapat diselamatkan.
- RETINOPATI DIBAETIKA (RD) dapat terjadi tanpa memberikan gejala
- Deteksi dini adalah untuk mencegah dari kebutaan.
- Pengobatan laser dan operasi dapat sangat efektif pada pengobatan RETINOPATI DIBAETIKA (RD) .
Anti Aritmia
- Beta bloker
- Penghambat Kanal Kalsium
- Digoksin
- Obat-obat lain, seperti disopiramide, lidokain, quinidin dan prokainamid.
Sumber:Farmakologi Dasar
Analgetik Narkotik
- Struktur kimianya tidak mirip morfin, bahkan masing-masing golongan AINS juga tidak mirip.
- Tidak efektif untuk nyeri hebat, nyeri viseral, dan nyeri terpotong.
- Bekerja secara sentral (SSP) dan atau perifer.
- Tidak menimbulkan toleransi dan addiksi (ketergantungan).
ANALGETIK NARKOTIK
Analgetik narkotik merupakan turunan opium yang berasal dari tumbuhan Papaver somiferum atau dari senyawa sintetik. Analgetik ini digunakan untuk meredakan nyeri sedang sampai hebat dan nyeri yang bersumber dari prgan viseral. Penggunaan berulang dan tidak sesuai aturan dapat menimbulkan toleransi dan ketergantungan. Toleransi ialah adanya penurunan efek, sehingga untuk mendapatkan efek seperti semula perlu peningkatan dosis. Krena dapat menimbulkan ketergantungan, obat golongan ini diawasi secara ketat dan hanya untuk nyeri yang tidak dapat diredakan oleh AINS.
Nyeri minimal disebabkan oleh 2 hal, yaitu iritasi lokal (menstimuli saraf perifer) dan adanya persepsi(pengenalan) nyeri oleh SSP. Pngenalan nyeri bersifat psikologis terhadap adanya nyeri lokal yang disampaikan ke SSP. Analgetik Narkotik engurangi nyeri dengan menurunkan persepsi nyeri atau menaikan nilai ambang rasa sakit. analgetik narkotik tidak mempengaruhi saraf perifer, nyeri tetap ada tetapi dapat diabaikan atau pasien dapat mentolerirnya. Untuk mendapatkan efek yang maksimal analgetik narkotik harus diberikan sebelum nyeri yang hebat datang, seperti sebelum tindakan bedah.
Semua analgetik narkotik dapat mengurangi nyeri yang hebat,tetapi potensi, onzet, dan efek sampingnya berbeda-beda secara kualitatif maupun kuantitatif. Efek samping yang paling sering adalah mual, muntah, konstipasi, dan ngantuk. Dosis yang besar dapat menyebabkan hipotensi serta depresi pernafasan.
Morfina dan petidin merupakan analgetik narkotik yang paling banyak dipakai untuk nyeri hebat walaupun menimbulkan mual dan muntah. Obat ini di Indonesia tersedia dalam bentuk injeksi dan masih merpakan standar yang digunakan sebagai pembanding bagi analgetik narkotika lainnya. Selain menghilangkan nyeri, morfin dapat menimbulkan euforia dan gangguan mental. Berikut adalah contoh analgetik narkotik yang sampai sekarang masih digunakan di Indonesia :
- morfin HCl,
- Kodein(tunggal atau kombinasi dengan parasetamol)
- fentanil HCl
- Petidin, dan
- Tramadol
Khusus untuk tramadol secara kimiawi memang tegolong narkotik tetapi menurut undang-undang tidak, karena kemungkinan menimbulkan ketergantungan kecil.
Sumber : Farmakologi Dasar
Kulit Anggur Bikin Awet Muda
Ali mengatakan, masyarakat kota seperti Jakarta lebih terancam terkena penuaan dini karena banyak terpapar polusi udara. Zat-zat beracun yang tersebar dalam udara tersebut menimbulkan oksidasi atau proses terjadinya kerusakan sel tubuh.
"Untuk mencegah terjadinya aksidasi ini, diperlukan antioksidan. Kulit anggur selain mengandung serat juga merupakan sumber antioksidan," ungkap Ali.
Menurut Ali, sebagian masyarakat mengupas kulit anggur sebelum memakannya. Ini dikarenakan anggur dalam negeri kulitnya lebih tebal daripada anggur impor. "Melihat manfaat kulit anggur yang baik, baik makan anggur lokal ataupun impor kulitnya tetap dimakan saja," tuturnya.
Terkait dengan ancaman pestisida yang ada di kulit buah, Ali mengatakan, tidak perlu khawatir. Pestisida sudah ada yang larut air, maka sebelum mengonsumsi buah, termasuk anggur, cucilah dengan air mengalir sambil digosok. Berapa banyak mengonsumsi anggur?
"Intinya, tiap hari kita mesti makan buah dua porsi dan bervariasi tiap hari. Untuk anggur, 1 porsi setara dengan 6-8 buah anggur. Tidak perlu tiap hari. Tiap hari makan tidak dilarang, tapi anggur mahal kan?" tuturnya.